Friday, June 1, 2018

Memaknai Kalimat Semua Anak Adalah Bintang

Assalamualaykum Bunda,



Selamat datang dikumpulan tugas kuliahku di Institut Ibu Profesional Kelas Bunda Sayang pada game level 7, semua anak adalah bintang.

Saat itu aku datang ke sebuah rumah yang oleh pemiliknya dijadikan PAUD, ketika itu kondisi rumah sedang tidak begitu ramai anak-anak sebab sekolah sedang libur panjang. Aku hadir disana sebagai calon guru di sekolah dengan konsep sama berbasis multiple intelegence tapi untuk tingkat SD nya.

Sebagai calon guru, pengelola menyiapkan pelatihan lagi agar guru nantinya tidak sekadar menjadi guru tapi gurunya manusia. Nah materi dasar sekali yang diberikan adalah penanaman paham bahwa semua anak adalah bintang.

Diawali dengan pemutaran video berjudul sekolah hewan. Tak berapa lama setelah hampir menonton separuh video tersebut, aku bergumam dalam hati, masyaAllah, andai semua sekolah memahamkan konsep dasar ini pada guru-gurunya, pasti para pendidik gak stress begitu juga anak didiknya.

Kembali lagi di kelas Bunda Sayang, pada materi ke 7, Semua Anak adalah Bintang, aku seolah diajak untuk lebih memahami bahwa anakku adalah bintang.

Kenyataannya, kita orang dewasa adalah korban didikan orangtua yang suka membanding-bandingkan, masih mending dibandingkan dengan kakak atau adik sendiri, parahnya kita justru dibandingkan dengan anak tetangga. Subhanallah!

Tanpa sadar wiring pengasuhan gaya membandingkan itu terbawa pula saat sekarang kita mendidik anak kita. Seringnya secara spontan saat menghadapi anak menangis, selalu dibandingkan dengan si kakak anu yang paten, gak suka menangis, bla bla, lalu anak kita bukannya malah diam, justru makin menangis, haha, yaiyalah habisnya sakit hati sih, udahlah sedih malah dibandingkan lagi dengan orang lain.

Lalu, kita harus bagaimana sebagai orangtua agar kebiasaan membandingkan ini tidak terulang lagi?

Membuat gunung, Ratakan Lembah
Dalam hidup yang serba cepat ini, generasi sekarang dituntut untuk serba bisa, padahal gak juga sih, menurutku untuk hal-hal yang berkaitan dalam mempertahankan hidup kita harus kuasai, seperti memasak, berkomunikasi, mengemudi kendaraan, mengganti popok, merawat keluarga yang sakit, tapi untuk menguasai semua hal juga mustahilkan.

Ya kali ngajarin ikan untuk terbang atau berlari juga? ya gak bisalah.

Yuk Ayah Bunda mari kita berbenah sekarang, jadilah orangtua yang selalu memperkilat kaca spion pengasuhan agar bisa jelas melihat segala kemampuan anak yang tersembunyi.

Rumusnya adalah :

Enjoy, Easy, Excellent, Earn

Jika anak begitu menikmati apa yang dilakukan, gak bosan, serta jadi hebat di bidangnya bisa jadi itulah minat dan ketertarikan anak kita. Dan someday dengan kesukaannya itu justru bisa mendatangkan penghasilan.

Pastikan anak pada tahapan usianya melewati dengan bekal kaya wawasan, gagasan dan aktivitas. 

Dan lalu  materi pembuka semua anak adalah bintang ditutup dengan beberapa video dari yutub, yang saaangat menginspirasi.

Semoga bermanfaat ya Ayah Bunda!



Anak kita terlahir hebat, kitalah yang harus selalu memantaskan diri, agar layak di mata Allah, bahwa kita memegang amanah anak yang luarbiasa

No comments:

Post a Comment

Tip Keren Agar Ibu Santai Bicara Menstruasi Pada Anak

Assalamualaykum Bunda,  Menstruasi pada anak perempuan adalah hal normal namun zaman saya dulu sungguh hal ini masih tabu, gak banyak orangt...